Ibu asal Old bailey, Inggris, telah membunuh ketiga anaknya hanya karena menyandang disabilitas. Ada juga seorang ibu yang membunuh anaknya bahkan sebelum kelahiran(aborsi) hanya karena mengetahui hasil pemeriksaan bahwa anaknya akan terlahir cacat.
Sementara ibu asal Kampung Nambua, Kuala Nerang, Malaysia yang sudah berumur 101 tahun pada 2015 lalu ini telah merawat anaknya, Abdul Rahman Saud yang menyandang disabilitas selama 63 tahun. Suami dan ketiga anaknya yang telah wafat lebih dulu meninggalkan mereka berdua tak jua memadamkan kasih sayangnya.
Lekukan keriput di usia yang sudah sangat senja tak membuat kasih sayang mereka menguap, bahkan menambah kedalaman ukiran cinta sebuah keluarga. Putihnya rambut sang anak adalah saksi pengorbanan ibunya. Saya tak dapat menebak seberapa dalam cinta ibu yang satu ini. Hingga ia mendapatkan penghargaan Excellent Mother Award pada peringatan hari ibu international.
Meski 7 Agustus 2015 ia telah wafat, namun ada 1 kalimat yang selalu membuat saya teringat olehnya, “Saya akan merawatnya selamanya. Saya mencintainya.” Tutur kata Meliah Md. Diah.


