Bumi Saat Ini

Suhu rata-rata Bumi meningkat sekitar 7 derajat Celcius dan masih akan terus meningkat seiring kerusakan yang terjadi di Bumi. Angka kenaikan tersebut sekilas memang terlihat sedikit, namun ini pemanasan global bukanlah perihal sepele. Pemanasan global sangat berdampak kepada bumi beserta isinya, yang juga mengakibatkan begitu banyak bencana ekstrem yang menelan banyak korban.

Sementara es di kutub mencair dan permukaan air laut naik, sejumlah wilayah di belahan bumi lainnya mengalami kekeringan berkepanjangan akibat global warming. Kenaikan suhu bumi juga mengakibatkan badai tropis dan gelombang panas ekstrem (heatwave) yang mengakibatkan kematian ratusan orang di berbagai belahan dunia.

Bukan hanya itu saja. Bagi sebagian saudara kita yang lain, pemanasan global dapat menyebabkan risiko alergi, asma, dan wabah penyakit menular lebih mudah terbawa polusi udara yang meningkat, curah hujan yang tidak stabil, serta penyebaran kuman penyakit yang dibawa serangga.

Penyebab Global Warming

Suhu rata-rata bumi meningkat hampir dua kali lipat dari 50 tahun lalu. Kenaikan suhu memang sedikit banyak juga terjadi karena perubahan geografis bumi. Namun perubahan ekstrem yang terjadi sangat cepat tidak bisa semata di benarkan hanya karena alasan itu saja.

Para ilmuwan menyimpulkan penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia yang merusak lingkungan sehingga meningkatkan gas dan limbah yang membuat bumi menjadi lebih panas. Dari mulai limbah pabrik, penggunaan bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak, dan gas alam, hingga hal terkecil seperti sampah rumah tangga.

Sebagaimana manusia peduli dengan kebersihan dan kenyamaan rumahnya, semestinya manusia juga peduli dengan bumi yang jadi tempat tinggalnya. Namun kebanyakan manusia tidak menyadari bahkan tidak peduli dengan masa depan bumi. Hingga manusia merasakan sendiri secara jelas akibat dari kerusakan yang mereka lakukan biar pun hanya sedikit.

Share to ur friends~

Related Posts